SAMPANG, Gertak.id – Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Sampang, Yuliadi Setiyawan, menghadiri Gebyar Inovasi Pertanian (Intani) Award 2025 yang digelar di GOR Indoor Wijaya Kusuma, Kamis (25/09/2025).
Kegiatan yang diinisiasi oleh Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan (Disperta KP) Kabupaten Sampang tersebut diikuti sebanyak 28 peserta yang menampilkan inovasi terbaik dalam bidang pertanian. Ajang ini digelar sebagai bentuk penghargaan kepada petani yang berperan besar dalam menjaga ketahanan pangan daerah.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut, Kepala Dinas Koperasi, Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Sampang, Kepala Perum Bulog Wilayah Madura, serta BPP se-Kabupaten Sampang.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Kepala Disperta KP Sampang, Suyono, dalam laporannya menyampaikan bahwa Intani Award merupakan wadah apresiasi bagi petani dan kelompok tani yang telah melakukan inovasi di sektor pertanian. “Penghargaan ini kami berikan sebagai bentuk apresiasi kepada para petani yang telah berjuang menjaga ketahanan pangan melalui berbagai terobosan dan inovasi,” ungkapnya.
Sementara itu, Sekda Kabupaten Sampang, Yuliadi Setiyawan, dalam arahannya memberikan apresiasi tinggi kepada Disperta KP atas konsistensinya melaksanakan kegiatan Intani Award yang telah berlangsung untuk ketiga kalinya. “Penghargaan ini tidak hanya menjadi motivasi bagi petani, tetapi juga sebagai langkah strategis dalam mengembangkan sektor pertanian di Kabupaten Sampang. Saya juga memberikan apresiasi kepada seluruh kelompok tani yang telah ikut serta,” ujarnya.
Lebih lanjut, Sekda menegaskan bahwa sektor pertanian memiliki peran vital dalam mendukung program unggulan nasional, yakni ketahanan pangan. Ia menegaskan bahwa Kabupaten Sampang siap mendukung program tersebut dan berkomitmen menuju swasembada beras. “Tugas pemerintah daerah adalah bagaimana meningkatkan serta mendorong produksi pertanian agar berdampak pada peningkatan pendapatan petani. Inovasi yang muncul dari para petani harus terus dikembangkan dan ditularkan kepada petani lainnya,” tegasnya.
Sekda berharap, melalui kegiatan Intani Award ini, lahir ide-ide kreatif yang tidak hanya meningkatkan produktivitas, tetapi juga memperkuat posisi petani sebagai ujung tombak pembangunan pertanian di Kabupaten Sampang. (Moch)